Al Bidayah: Jurnal Pendidikan Dasar Islam (Terakreditasi SINTA 2), Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta bergerak bersama melawan pandemic Covid-19 dengan menyelenggarakan Diskusi Virtual atau akrab disebut Webinar Al-Bidayah dalam empat sesi disetiap pekan. Sukses dalam sesi satu, kini dilanjutkan Webinar Al-Bidayah sesi 2 dengan tema “Inovasi Pembelajaran dimasa Pandemi Covid-19” dengan mengundang Ibu Fitri Yuliawati, M.Pd.Si sebagai pembicara utama via zoom pada 11 June 2020 pukul 08.30-12.00 WIB.

Dr. Andi Prastowo, M.Pd.I selaku ketua panitia Webinar Al-Bidayah menjelaskan alasan tema tersebut diangkat lantaran “Masa pandemic covid-19 telah menciptakan migrasi pasif didunia pendidikan Indonesia dari pembelajaran offline atau tatap muka menjadi pembelajaran daring. Migrasi ini secara pasif memaksa pendidik untuk akrab dengan teknologi. Kondisi ini menjadikan dunia pendidikan kita ditantang untuk mencari solusi kreatif dalam menghadapi pandemic termasuk dalam konteks pembelajaran daring”.

Webinar Al-Bidayah sesi 2 diikuti oleh 483 pendaftar, dengan 173 orang terlibat aktif via zoom. Statistic peserta menunjukkan 38% dari Universitas, 18% Sekolah Tinggi, 15% Institute dan sisanya dari Politeknik, Sekolah/Madrasah, dan lembaga lainnya. Pendaftar berasal dari 32 Provinsi di Indonesia ditambah 2 lembaga dari Malaysia dengan mayoritas peserta terbanyak adalah dosen yaitu 65%.

“Diskusi Virtual atau Webinar Al-Bidayah diharapkan mampu membuat peserta lebih antusias dan banyak memanfaatkan peluang - peluang untuk menggali informasi lebih dalam melalui webinar ini. Karena kami selenggarakan free untuk seluruh peserta yang nantinya mendapat bonus e-sertifikat dan dpt mengunduh materi secara gratis dari para pemateri dan pembicara kita. Mendapat ilmu, pengalaman dan wawasan yang nanti bisa membantu dalam penyelesaian masalah pendidikan kita.” Ujar Dr. Andi Prastowo, M.Pd.I, kamis (11/6).

“Diskusi yang sangat menarik untuk disimak, disampaikan dengan bahasa yang komunikatif, seru, menyenangkan dan tidak membosankan. Inovasi-inovasi yang disampaikan dapat memberi gambaran kepada peserta untuk lebih kreatif dalam proses pembelajaran serta menambah ilmu dan wawasan.” Ujar Yesi Arikarani, M.Pd salah satu peserta Webinar Al-Bidayah dari STAI Bumi Silampari Lubuklinggau.

Setiap hari kasus positif covid-19 di Indonesia semakin bertambah. Juru bicara penanganan Covid-19, Ahmad Yurianto mengungkapkan per tanggal 11 June 2020 kasus positif covid-19 mencapai 35.296 orang, 12.636 dinyatakan sembuh dan 2.000 korban meninggal. Kondisi pandemic yang tak kunjung reda menuntut semua elemen masyarakat termasuk mahasiswa, kolega dosen, akademisi maupun praktisi pendidikan untuk produktif dengan berkegiatan dan bekerja di rumah. Dengan adanya kegiatan Seminar Online seperti ini, diharapkan membuat kegiatan #dirumahaja menjadi lebih produktif dan bermanfaat. (Zulfi Idayanti)