Dalam era globalisasi yang semakin mengglobal dan terkoneksi ini tentu telah memberikan dampak positif yang besar dalam kehidupan kita. Namun adanya globalisasi juga menghadirkan tantangan dalam pelestarian budaya yang semakin hari kian mendesak. Kesadaran akan pelestarian budaya tentu perlu ditingkatkan. Sejalan dengan hal tersebut HMPS SKI UIN Sunan Kalijaga dalam eventnya Sunan Kalijaga Festival Historia (Sukafestoria) menghadirkan lomba essay bertema “Pelestarian Budaya Bangsa di Era Globalisasi”. Lomba yang dikhususkan bagi pelajar dan mahasiswa se-DIY ini telah sukses dilaksanakan pada tanggal 16 sampai 24 November 2023. Lomba ini hadir sebagai wadah untuk menuangkan ide mereka dalam melestarikan budaya bangsa.

Nabila Rahmadina Munir, Mahasiswi Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah telah berhasil menyabet juara ke 3 dalam lomba essay tersebut. Dengan mengangkat judul essay “Menari di Antara Rintik-Rintik Globalisasi untuk Mempertahankan Harmoni Budaya Nusantara”, telah menghantarkan Nabila menjadi salah satu pemenang lomba. Dalam karyanya tersebut Nabila membahas mengenai pentingnya pelestarian tari tradisional. Hadirnya globalisasi menjembatani budaya dari luar sehingga dengan mudahnya masuk menyebabkan budaya dari luar semakin digemari. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi pelestarian tari tradisional dalam memikat para generasi muda. Kehilangan kebudayaan dapat menjadi akhir ketika kita tidak mampu melestarikan budaya dengan baik. Oleh sebab itu perlunya upaya dalam melestarikan budaya dengan sekreatif mungkin.