Sleman, 24 November 2025 – Kegiatan Pelatihan Wasit Permainan Rakyat dan Olahraga Tradisional (PROT) Batch III telah sukses dilaksanakan pada tanggal 22-23 November 2025 di Aula Serbaguna Kalurahan Margokaton, Seyegan, Sleman, D.I. Yogyakarta. Pelatihan ini digelar dalam rangka revitalisasi permainan dan olahraga tradisional yang saat ini terancam terpinggirkan akibat pesatnya digitalisasi dan dominasi permainan modern.

Penyelenggara utama kegiatan ini adalah Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kabupaten Sleman, bekerja sama dengan Komite Permainan Rakyat dan Olahraga Tradisional Indonesia (KPOTI) Kabupaten Sleman, yang dipimpin oleh H. Syukron Arif Muttaqin, S.E., M.A.P. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan kembali PROT kepada generasi muda, sekaligus mencetak wasit yang kompeten guna menyukseskan kompetisi PROT di Satuan Pendidikan.

Pelatihan diikuti oleh 52 peserta dari berbagai kalangan, termasuk guru, penggiat, dan mahasiswa. Dua mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Tiara Mustika dan Arsyad Faqih, turut serta dalam pelatihan ini. Mereka diberikan pemahaman mendalam mengenai aturan, fouling, dan manajemen pertandingan dalam PROT.

Kegiatan ini berjalan lancar dan menjadi langkah penting dalam melestarikan identitas budaya lokal serta menumbuhkan kecintaan terhadap kearifan tradisional. Dengan pelatihan ini, diharapkan PROT dapat semakin dikenal dan dikembangkan dalam kurikulum sekolah serta di masa depan dapat menjadi ajang kompetisi yang memperkuat nilai-nilai luhur bangsa.